Gubernur Rame-rame Minta KEK
Kamis, 22 Januari 2009 – 19:56 WIB
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo dalam kesempatan sama meminta agar pendekatan KEK harus bertumpu pada kondisi dan sumber daya masing-masing regional atau kawasan. Namun, pemerintah pusat diharapkan memberikan perlakuan khusus kepada kawasan timur Indonesia, utamanya perbedaaan level infrastruktur. "Saya berani bilang, infrastruktur KTI itu tertinggal tiga level di bawah kawasan Barat. Ini kendala utama yang sangat berkaitan dengan rencana zonasi kawasan ekonomi itu," tegas Syahrul.
Karena itu, untuk menjaga investasi dan akselerasi ekonomi bisa berimbang antara Timur dan Barat, KTI membutuhkan fasilitasi-fasilitasi dan insentif-insentif khusus dari pemerintah pusat. Syahrul mengungkapkan, salah satu realita yang sebenarnya lebih pas disebut kendala bagi kawasan Timur, adalah akses-akses strategis ekonomi yang menumpuk di sekitar Jawa dan Sumatera saja.
Sedangkan Gubernur Riau Rusli Zainal mengusulkan agar pelabuhan Dumai di Riau segera ditetapkan sebagai KEK. Menurutnya, Pemprov Riau telah memiliki rencana pengembangan Dumai. “Apalagi pemerintah pusat juga sudah menyetujui Dumai menjadi salah satu kawasan ekonomi khusus (KEK) di Indonesia,” ujar Rusli.