Gus AMI Ajak Tenaga Ahli FPKB Nonton Film Politik, Nih Tujuannya
Di situ digambarkan betapa seorang tenaga ahli harus mampu menyampaikan ide mereka, meyakinkan anggota senat yang didampingi, melakukan investigasi, menulis laporan hingga skandal tersebut diungkap ke publik.
“Di situ kita ketahui seorang TA itu harus punya kemampuan interdisipliner dari kemampuan analitik, komunikatif, investigative, hingga intelejen untuk bisa mempengaruhi kebijakan publik. Nah kami berharap TA PKB mempunyai kemampuan interdisipliner tersebut,” katanya.
Gus Ami menegaskan hari-hari ini publik terus menunggu keberpihakan para aktivis politik untuk mendorong terciptanya kehidupan masyarakat yang lebih baik.
Menurut dia, dari berbagai jajak pendapat menunjukkan tingkat kepercayaan publik ke lembaga demokrasi seperti DPR dari waktu ke waktu terus mengalami penurunan. Kondisi ini harus disikapi serius agar kepercayaan terhadap system demokrasi tidak terus tergerus.
Gus AMI nenambahkan Pemilu, lembaga perwakilan, partai politik, kebebasan berpendapat merupakan perangkat-perangkat demokrasi. Kendati demikian itu hanyalah perangkat yang ditujukan untuk menciptakan kesejahteraan rakyat.
“Jangan sampai output dari perangkat itu tidak berpihak kepada rakyat sehingga mereka bisa disusupi dengan narasi ada alternatif sistem bernegara di luar demokrasi yang bisa menyejahterakan mereka. Ini tentu berbahaya,” pungkas Gus AMI.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru: