Hakim Nakal Terus Meningkat
Kamis, 20 Juni 2013 – 02:40 WIB
MEDAN - Hanya jangka waktu lima bulan, terhitung Januari hingga Mei 2013, Komisi Yudisial (KY) Republik Indonesia sudah menerima 40 laporan terkait hakim nakal. Jumlah tersebut hampir mendekati jumlah laporan yang diterima KY tahun 2012 dengan total 57 laporan. Menurut Asep Rahmat Fajar SH, MA juru bicara KY saat menjadi narasumber pelatihan penguatan pola komunikasi lembaga Negara dengan media massa bekerjasama antara JPIP dan USAID di Medan, beberapa hari yang lalu, pada Tahun 2012 total laporan terkait hakim nakal ke KY berjumlah 1520 laporan dari seluruh Indonesia. Sedangkan 5 bulan pertama di tahun 2013 sudah mencapai 879 laporan.
Tak pelak diperkirakan di tahun 2013 diprediksi terjadi peningkatan terhadap laporan. Sementara itu, lanjut Asep dari jumlah tersebut hanya 161 hakim yang diperiksa.
“Di Sumatera pada tahun 2012 yang tiga besar yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan dan Sumatera Barat dengan 131 laporan. Sedangkan di lima bulan pertama di tahun 2013 KY sudah menerima 76 laporan terhadap hakim di Sumut. Jadi trennya naik. Untuk tingkat nasional tahun ini Sumut masuk tiga besar setelah Jakarta, Jawa Timur."Padahal tahun 2012 Sumut masuk lima besar,”ujar Asep menambahkan.
MEDAN - Hanya jangka waktu lima bulan, terhitung Januari hingga Mei 2013, Komisi Yudisial (KY) Republik Indonesia sudah menerima 40 laporan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumbar Bertambah Menjadi 50 Orang
Rabu, 15 Mei 2024 – 10:00 WIB - Humaniora
Kunci Mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan Penguasaan Teknologi Digital
Rabu, 15 Mei 2024 – 09:56 WIB - Humaniora
Prabowo Berencana Tambah Jumlah Kementerian dan Lembaga, Politikus Nasdem Merespons
Rabu, 15 Mei 2024 – 09:32 WIB - Humaniora
Sido Muncul Salurkan Bantuan Rp 200 Juta Untuk Korban Banjir Bandang & Longsor di Sulsel
Rabu, 15 Mei 2024 – 09:26 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Pendaftaran PPPK 2024: Kabar Baik untuk Honorer Tendik, Semoga Dikabulkan
Rabu, 15 Mei 2024 – 08:08 WIB - Humaniora
Pernyataan Terbaru Dirjen GTK soal PPPK 2024 & Guru Honorer, Penting
Rabu, 15 Mei 2024 – 07:07 WIB - NTT
PPPK yang Sudah Resmi Bekerja tidak Berhak Mengajukan Usulan Mutasi
Rabu, 15 Mei 2024 – 07:01 WIB - Sport
Penalti David da Silva Penuh Kontroversi, Salah Baca VAR, Teco: Silakan Menilai Sendiri
Rabu, 15 Mei 2024 – 08:36 WIB - Dahlan Iskan
Lia James
Rabu, 15 Mei 2024 – 07:07 WIB