Hasto PDIP Terbitkan Surat Perintah, Isinya Sebut Nama Gibran dan Boby
jpnn.com, PALEMBANG - Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan parpolnya menerbitkan surat berisi instruksi setelah Ganjar Pranowo-Mahfud MD didaftarkan sebagai bakal capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Surat itu ditujukan kepada seluruh kader PDIP yang duduk struktur kepengurusan, pejabat di lembaga eksekutif, maupun legislator di lembaga legislatif.
Hasto menyatakan hal itu untuk menjawab pertanyaan awak media seusai menghadiri di Rakerda PDIP Sumsel di Palembang, Jumat (20/10).
“Kami sudah mengeluarkan surat instruksi begitu Ganjar-Mahfud didaftarkan di KPU, langsung semua Tiga Pilar partai bergerak,” kata Hasto.
Lebih lanjut Hasto menjelaskan surat instruksi itu juga memuat penugasan kepada para kepala daerah yang juga kader PDIP untuk menjadi juru bicara dan juru kampanye atau jurkam bagi Ganjar-Mahfud di wilayah masing-masing.
“Seluruh kepala daerah yang muda ditugaskan menjadi jurkamnas, sekaligus jubir Ganjar-Mahfud di wilayah masing-masing,” ujar Hasto.
Politikus asal Yogyakarta itu juga memerinci para kepala daerah dari PDIP yang menjadi jurkam untuk Ganjar-Mahfud. Dalam surat bernomor 5640/IN/DPP/X/2023 bertanggal 19 Oktober 2023 yang ditandatangani Hasto memuat lampiran tentang 13 bupati/wali kota yang mendapat penugasan sebagai jurkam bagi Ganjar-Mahfud.
Di antara ke-13 nama itu ada Wali Kota Medan Bobby Nasution, Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid, Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Bupati Demak Eisti'anah, Bupati Trenggalek M Nur Arifin, Bupati Kediri Hanindhito Pramana, Bupati Gresik Ahmad Yani, dan Wakil Kota Surabaya Ery Cahyadi.