Hentikan Pengelolaan Inalum dengan Jepang
Sabtu, 16 Oktober 2010 – 08:59 WIB
"Perjanjian utang baru dan komitmen proyek dari Jepang dikhawatirkan memberikan tekanan kepada Indonesia untuk memperpanjang kembali kontrak kerja Inalum," katanya. Pertimbangan lain, kata dia, adalah kerugian Inalum bertahun-tahun selama dikelola Jepang. Sejak pendiriannya sampai 2002, Inalum selalu merugi. Kerugian dikarenakan kesalahan manajemen yakni terdapat missmach antara utang dalam bentuk yen berbunga 3-4 persen dan pembayarannya dengan dolar. "Selama 30 tahun, Jepang menguasai top manajemen Inalum yang menunjukkan kita masih saja dijajah Jepang," katanya.
Apalagi, bunga 3-4 persen lebih tinggi dari pinjaman di dalam negeri Jepang yang hanya di bawah 1 persen. Lainnya, kata dia, Inalum gagal membangun industri aluminium dan produk turunannya di dalam negeri. Produk ekspor Inalum ke Jepang mencapai 60 persen, padahal dalam negeri masih membutuhkan banyak aluminium. Pertimbangan selanjutnya adalah Indonesia mampu mengakuisisi Inalum secara finansial dan operasional. Perusahaan BUMN sanggup mengakuisisi Inalum tanpa memberikan beban ke pemerintah.
JAKARTA – Pengelolalan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) terus menuai kontroversi. Setelah demo besar-besaran di Kedudataan Besar Jepang
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Investasi
Cetak Laba Rp 15,98 Triliun Pada Triwulan I 2024, Mayoritas Analis Rekomendasikan Beli Saham BBRI
Minggu, 05 Mei 2024 – 14:09 WIB - Industri
Semester I 2024: Pertamina Hulu Energi Catatkan Kinerja Cemerlang
Minggu, 05 Mei 2024 – 12:25 WIB - Bisnis
BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Layanan Finansial Bagi PMI di Korsel
Minggu, 05 Mei 2024 – 06:59 WIB - UMKM
Pembiayaan Mikro dan Ultra Mikro BRI Capai Rp 622,6 Triliun
Minggu, 05 Mei 2024 – 06:53 WIB
BERITA TERPOPULER
- Bulutangkis
Link Live Streaming Final Thomas Cup 2024 China Vs Indonesia, Susunan Pemainnya Dahsyat
Minggu, 05 Mei 2024 – 13:37 WIB - Bulutangkis
Final Uber Cup 2024: China Terlalu Tangguh buat Indonesia
Minggu, 05 Mei 2024 – 11:32 WIB - Gosip
Masalah Rumah Tangga Ricis Terungkap, Tak Akur dengan Mertua Hingga Soal Nafkah Batin
Minggu, 05 Mei 2024 – 15:23 WIB - Jabar Terkini
Produksi Ikan di Keramba Jaring Apung Purwakarta Capai 106.155 Ton
Minggu, 05 Mei 2024 – 12:00 WIB - Humaniora
Presiden Ingin Urusan Honorer Tuntas Tahun Ini, Pemda Mangkir Layak Diberi Sanksi
Minggu, 05 Mei 2024 – 16:09 WIB