Hidung Berair, Akibat Sinusitis atau Alergi?
4. Cara pengobatan
Penanganan antara keluhan sinusitis dan alergi bisa berbeda. Pada sinusitis, selain mengatasi gejala, penting juga untuk mengatasi infeksi jika gejala dipicu oleh infeksi kuman.
Untuk mengurangi peradangan pada kasus sinusitis, penggunaan nasal spray yang mengandung steroid mungkin bisa membantu memperbaiki kondisi. Jika dicurigai adanya infeksi bakteri, obat-obatan golongan antibiotik bisa dikonsumsi sesuai aturan yang diberikan olek dokter.
Berbeda dengan itu, alergi menuntut penderita untuk menghindari paparan alergen untuk menghentikan gejala hidung berair. Jika diperlukan, penderita dapat menggunakan obat dekongestan dan membilas hidung dengan cairan salin. Obat-obatan golongan antihistamin pun dapat dikonsumsi untuk mencegah perburukan kondisi.
Setelah mengetahui hal di atas, masihkah Anda kesulitan membedakannya? Jangan ragu bila Anda ingin berkonsultasi langsung pada dokter spesialis THT mengenai keluhan hidung berair akibat sinusitis atau alergi.(NB/ RVS/klikdokter)