Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Horta Hanya Setuju untuk Transit

Kamis, 08 Juli 2010 – 14:31 WIB
Horta Hanya Setuju untuk Transit - JPNN.COM
SUAKA - Salah satu perahu sarat penumpang imigran pencari suaka asal Sri Lanka. Foto: Dalje.com/Timorhauniandoben.blog.
Dalam wawancara dengan stasiun TV ABC, Horta mengatakan tidak rela jika Australia menjadikan negerinya "penjara pulau". Karena itu, dia mengharapkan para pencari suaka itu diberi batasan waktu untuk transit di Timor Leste. "Saya tidak akan bisa mengabaikan mereka yang lari dari kekerasan di Afghanistan atau dari mana pun. Tapi, saya tidak mau negeri ini (Timor Leste, Red) menjadi tempat pelarian. Menjadi penjara pulau," tandasnya.

Dia berharap, dengan transit di Timor Leste, para pencari suaka bisa mengawali hidup baru dengan lebih tenang. Tidak perlu berdesakan di rumah-rumah tahanan atau tempat penampungan imigran di Negeri Kanguru. "Untuk sementara waktu, Timor Leste bisa menjadi negara ketiga bagi para pencari suaka Australia," kata presiden ke-2 Timor Leste itu.

Namun, Wakil PM Timor Leste Jose Luis Guterres menyangsikan kemampuan negerinya menampung para pencari suaka, walau hanya sementara. Menurut dia, pembangunan pusat suaka seperti yang diusulkan Gillard membutuhkan biaya besar. Sebab, selain pusat suaka, para imigran membutuhkan tempat tinggal, pangan, dan sandang. Begitu juga layanan kesehatan dan bekal keterampilan.

"Saya tidak yakin Timor Leste bisa mengelola pusat suaka seperti itu," ungkap Guterres. Meski PBB tidak lepas tangan dan Australia menjanjikan bantuan keterampilan dan logistik lainnya, dia tetap ragu Timor Leste yang baru berumur 8 tahun mampu mengemban tanggung jawab besar seperti itu. Apalagi, sebelumnya rancangan serupa pernah diajukan mantan PM Australia John Howard dan ditolak.

SYDNEY - Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta angkat bicara terkait dengan rencana pembangunan Pusat Suaka Regional di wilayahnya. Kemarin (7/7)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close