Hutan Terjaga, Rakyat Sejahtera dengan Perhutanan Sosial
Hebatnya lagi menurut Parjan, keberadaan HKm Kalibiru ini mendorong generasi muda lokal yang tadinya bekerja di luar kota dan di luar negeri, untuk kembali ke kampung halamannya menggeluti usaha pemanfaatan jasa lingkungan di area PS ini, dengan menjadi petugas kebersihan, ataupun membuat warung di lokasi ekowisata.
Dalam acara Ruwatan Negeri ini, Ditjen PSKL juga menghadirkan pusat informasi terkait program PS. Beberapa informasi yang dapat diperoleh meliputi tata cara pengusulan, verifikasi, proses penerbitan SK ijin PS, cara pembentukan KUPS, penyusunan RKU dan KUPS Mandiri. Selain itu juga stand menampilkan produk-produk dari KUPS yang sudah berhasil, seperti madu, gula semut, kopi, minyak kayu putih, air gaharu, minuman air pala dan lain sebagainya.
Melalui sosialisasi yang terus menerus ke semua lini masyarakat, PS diharapkan dapat semakin banyak berkontribusi membuka lapangan kerja bagi masyarakat di dalam dan sekitar hutan, sehingga mendukung kelestarian hutan dan kesejahteraan masyarakat. (adv/jpnn)