Hyde Park
Oleh Dahlan IskanYang berpidato ternyata tidak hanya satu. Saya hitung: sembilan orang. Ada yang berdiri di atas kursi. Ada pula yang sengaja membawa pijakan kaki.
Tidak ada yang memakai pengeras suara. Dilarang.
Saya pun mendekati orang yang berpidato itu. Pindah-pindah. Saya ingin tahu apa saja yang dipidatokan.
Yang memakai topi cowboy itu ternyata pendeta. Ia ceramah agama. Yang mendengarkan lima orang. Datang pergi.
Di sebelahnya ada yang berpidato tentang politik. Tidak setuju Brexit. Sesekali ada yang mencoba mendebat, tetapi ia terus berpidato.
Ada juga yang berpidato tentang supremasi laki-laki. Yang mendengarkan 6 orang. Empat di antaranya wanita muda.
Di sebelahnya lagi orang berpidato tentang evolusi. Ia menentang teori Darwin.
Ups, di sebelah sana ada yang pakai jubah Arab. Warna cokelat. Lengkap dengan igal penutup kepala. Saya pikir ia juru dakwah Islam.