Ibu Histeris Temukan Putranya dengan Leher Nyaris Putus
Sekdes yang menginstruksikan untuk tidak menyentuh mayat, kemudian dia langsung bergerak ke Mapolsek Barumun guna melaporkan peristiwa ini.
Tak berapa lama, personel polsek dan ambulans RSUD Sibuhuan bergerak ke lokasi TKP. Selanjutnya mayat dibawa ke RSUD.
Belum diketahui motif kejadian ini. Sepengetahuan warga, tak ada yang aneh pada korban atau keluarganya. Sampai-sampai peristiwa ini terjadi.
“Kita tidak begitu tahu kalaupun ada cekcok rumah tangganya,” tukas Paniopan Lubis seperti diberitakan Metro Siantar (Jawa Pos Group) hari ini.
Sejauh ini pihak Polsek Barumun masih mendalami kasus ini. Dari beberapa saksi yang dimintai keterangan menyebutkan korban ditemukan di tengah jalan berjarak sekira 500 meter dari gubuk tempat korban dan istrinya menginap setiap malam di kebun.
Di lokasi TKP juga ditemukan sebilah parang, yang diduga kuat dipakai menghabisi korban. Bahkan di gubuk kebun, lokasi TKP 2 juga ditemukan bercak darah yang bercecer hingga ke TKP penemuan sosok.
Diduga korban dihabisi di gubuk, lalu digotong ke tengah jalan umum kebun itu.
Anehnya, istri korban Nursina Nasution didapati berada di rumah dalam keadaan shock. Biasanya korban dan istri bersama-sama menginap di gubuk untuk menjaga kebun.