ICW: Dukungan untuk KPK 'Menggantung'

KPK Kurang Dukungan

 

JAKARTA - Wakil Ketua Koordiantor Indonesia Coruption Watch (ICW) EmersonYunto mengatakan Komisi Pemberantaan Korupsi (KPK) tidak mendapatkan dukungan penuh dalam rangka pemberantasan korupsi. “Sepertinya Presiden, Pemerintah, dan DPR setengah hati dalam hal memberikan dukungan kepada KPK,” ujar Emerson di Gedung MK, Senin (20/12).

 

Dia mengatakan, kurangnya dukungan itu juga bisa dilihat mundurnya pelantikan ketua KPK yang baru Busyro Muqaddas, padahal sudah dijadwalkan oleh DPR. “Posisi KPK belum aman. Pemerintah dan DPR belum memberikan dukungan yang maksimal terhadap KPK, dan berpotensi justru melemahkan KPK yang sedang memproses korupsi dilingkungan Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif,” kata Emarson.

 

Dengan demikian, Lanjut Emerson, Komposisi KPK yang kuat diragukan, terlebih lagi DPR RI mengutak-atik soal deponeering. Selain itu, upaya penguatan KPK coba diganggu oleh Legislatif maupun Yudikatif dengan tidak mengurangi anggaran KPK dalam konteks penindakan dan pencegahan korupsi. “Nah, ini salah satu indikator tidak mendukungnya pemerintah dan DPR salah satunya memangkas anggaran KPK,” tutup Emerson.(kyd/jpnn)