Identitas Penyebar Kabar Bohong Ini sudah Dikantongi Polisi, Siap-siap Saja
jpnn.com, SAMPANG - Polisi menegaskan masih memburu Abdullah pelaku penyebaran kabar bohong (hoaks) yang menyebutkan bahwa di Sampang telah terjadi banjir darah.
Kabar bohong itu disebar oleh Abdullah warga asal Desa Lar-Lar, Kecamatan Banyuates, Sampang, melalui akun pribadinya di media sosial YouTube dan Facebook.
"Anggota kami sudah mendatangi rumahnya di Desa Lar-Lar, akan tetapi yang bersangkutan sudah tidak tinggal di rumahnya. Ia sudah berada di Surabaya," kata Kapolsek Banyuates AKP Dody Pratama.
Sebelum mendatangi rumah Abdullah, polisi terlebih dahulu mendatangi lokasi "banjir darah" sebagaimana disebutkan di akun pribadi pelaku di YouTube dan Facebook.
"Faktanya tidak benar ada gambar seperti yang diunggah ke akun media sosial itu, semua hanya rekayasa saja, dan kasus ini meresahkan warganet lainnya, termasuk masyarakat Sampang," ujar kapolsek.
Berdasarkan catatan Polsek Banyuates, kabar bohong yang disebar oleh pelaku bernama Abdullah di akunnya bukan kali ini saja.
Sebelumnya yang bersangkutan pernah merekam adegan penyiksaan hewan dengan menggunakan sepeda motor, hingga ia ditangkap polisi.
Rekaman penyiksaan hewan itu untuk kebutuhan isi konten akun media sosial pribadinya di YouTube dan Facebook.