Industri Rokok Kecil Terancam Gulung Tikar
Senin, 07 Juni 2010 – 14:32 WIB
Dia menjelaskan, pada 2007 jumlah perusahaan rokok kecil di Bojonegoro tercatat 119 buah. Namun, dalam perkembangannya, perusahaan rokok kecil itu sekarang tinggal 55 buah. Bahkan, sekarang ini sudah ada 12 perusahaan rokok di wilayah Bojonegoro yang nyaris berhenti produksi.
Bangkrutnya perusahaan rokok kecil tersebut, lanjut dia, karena perusahaan tidak dapat berkembang setelah pada 2004 ada ketentuan pemerintah yang mengatur pembelian cukai rokok. "Sebelumnya, perusahaan rokok kecil bisa dengan leluasa membeli jumlah cukai rokok," tegasnya.