Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Info Terkini Soal Ratusan Warga Cianjur yang Jadi Korban Investasi Bodong

Senin, 03 Agustus 2020 – 23:33 WIB
Info Terkini Soal Ratusan Warga Cianjur yang Jadi Korban Investasi Bodong - JPNN.COM
Ratusan nasabah korban investasi bodong Cianjur, Jawa Barat, mendatangi rumah ketua kelompok di Kecamatan Gekbrong, Cianjur, menuntut uang mereka kembali dan melaporkan pemilik investasi ke polisi, Senin (3/8). Foto: ANTARA

jpnn.com, CIANJUR - Ratusan massa yang merupakan nasabah investasi bodong di Cianjur, Jawa Barat, mendatangi rumah ketua kelompok di Kecamatan Gekbrong, Cianjur. Mereka meminta pertanggungjawab atas uang yang telah mereka investasikan dikembalikan.

“Ada sekitar 200 orang lebih yang datang. Mereka meminta pertanggungjawaban ketua kelompok yang selama ini menarik iuran yang harus mereka setorkan.”

“Massa mendesak ketua kelompok untuk sama-sama melaporkan HA direktur investasi," kata Kapolsek Warungondang AKP Gito saat dihubungi, Senin.

Ia menjelaskan, hingga sore menjelang ratusan orang nasabah yang marah akhirnya sepakat mendampingi ketua kelompok untuk melaporkan diri ke Mapolres Cianjur.

Mereka akhirnya membatalkan diri mendatangi rumah HA di Desa Limbangsari, Kecamatan Cianjur karena sudah dipasang garis polisi.

Sebagian besar nasabah yang datang ke rumah ketua kelompok tersebut merupakan buruh pabrik yang bekerja di wilayah Kabupaten Sukabumi.

Selama ini mereka mengikuti program investasi paket kurban, barang elektronik dan sepeda motor, namun hingga batas waktu yang sudah ditentukan tidak kunjung mendapat realisasi atas program tersebut.

"Mereka awalnya masih percaya dengan rekaman suara yang dikirimkan terduga HA akan menepati janjinya, namun hingga saat ini tidak juga terwujud, sehingga ratusan nasabah mendatangi rumah ketua kelompok untuk meminta kepastian atau melaporkan HA ke polisi," katanya.

Ratusan massa yang merupakan nasabah investasi bodong Mereka akhirnya membatalkan diri mendatangi rumah HA di Desa Limbangsari, Kecamatan Cianjur karena sudah dipasang garis polisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close