Ini Empat Kiat Bamsoet Hadapi Pandemi Covid-19
Selaras dengan cara pandang yang visioner, Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini mengapresiasi upaya pemerintah untuk tetap berusaha meningkatkan kemajuan teknologi dan mendorong efisiensi pada beberapa aspek. Salah satu contoh aplikasi teknologi yang mendorong efisiensi adalah pemakaian kendaraan listrik yang menjadi salah satu solusi dalam menekan ketergantungan impor bahan bakar minyak (BBM) yang lebih ramah lingkungan dan tidak memproduksi emisi.
“Langkah tersebut tidak saja menjadi sebuah kebijakan yang visioner, namun juga diyakini dapat membantu merealisasikan komitmen Pemerintah Indonesia untuk menurunkan emisi gas rumah kaca (karbon disoksida) sebesar 29 persen pada tahun 2030. Nilai tambah lain yang diperoleh dari kebijakan ini adalah menjaga ketahanan energi, khususnya pada sektor transportasi darat,” urai Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menambahkan, aspek keempat dalam penanganan pandemi Covid-19 adalah bergerak bersama. Perlu dipahami bersama bahwa mengatasi dampak pandemi yang bersifat multidimensional harus dilakukan melalui usaha bersama.
Tidak mungkin mengandalkan satu unsur atau satu pihak saja yang secara heroik mampu menyelesaikan seluruh persoalan. Segala bentuk kebijakan dan program pemerintah tidak akan efektif dan optimal dalam menangani pandemi, jika tidak didukung oleh seluruh komponen masyarakat.
“Diperlukan kerja bersama seluruh stakeholders. Ada kehadiran negara dalam bentuk kebijakan protokol kesehatan dan program stimulus pemulihan ekonomi masyarakat. Ada peran paramedis yang bekerja melindungi kesehatan masyarakat. Ada peran masyarakat yang patuh dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Dan terpenting adanya semangat kebersamaan dan jiwa gotong royong. Saya meyakini, dengan menyatukan langkah dan bergerak bersama, kita akan mampu melewati masa-masa sulit ini," pungkas Bamsoet.(jpnn)
Video Terpopuler Hari ini: