Ini Nama-nama Pengusaha Muda asal RI Paling Berpengaruh di Asia Tenggara
jpnn.com - JAKARTA—Achmad Zaky, pendiri dan CEO Bukalapak, masuk ke dalam jajaran 10 pengusaha muda berusia di bawah 30 tahun paling berpengaruh di Asia Tenggara.
Ini lantaran performance bisnis Bukalapak yang moncer. Bahkan, dengan nilai transaksi yang mencapai US$ 80 juta pada 2014, Bukalapak tercatat sebagai salah satu perusahaan e-commerce terkemuka di Indonesia dan Asia Tenggara.
Sebuah media online TechinAsia edisi 31 Mei 2015 mempublikasi artikel berjudul ‘10 promising Southeast Asian tech entrepreneurs under 30’. Dalam artikel tersebut dipaparkan 10 orang enterpreneur yang berhasil membangun bisnis start up hingga tumbuh menjadi besar.
Bukalapak pun disorot, karena kinerja bisnisnya yang terus tumbuh dan berkembang dari tahun ke tahun. Bukalapak yang berdiri tahun 2010 dari sebuah garasi kecil menjadi besar dan kini tumbuh secara eksponensial setiap tahun.
Zaky cerita, kini Bukalapak telah dikunjungi lebih dari 1 juta orang setiap harinya dengan lebih dari 200 pelapak. “Tahun ini kami menargetkan bisnis Bukalapak bisa naik 8 kali lipat dibandingkan sebelumnya yang hanya naik 4 kali lipat,” ujar Zaky kepada wartawan di Jakarta, Minggu (7/6).
Optimisme pria berusia 28 tahun ini tak lepas dari dukungan investor Bukalapak, yakni Gree Ventures, Batavia, 500 Startups, dan Emtek Group (perusahaan media terbesar kedua di Indonesia). Keyakinan lainnya juga karena pasar e-commerce di Indonesia yang berpeluang terus tumbuh besar.
"Kondisi ini didorong oleh pengguna internet yang lebih dari 82 juta orang atau sekitar 30 persen dari jumlah total penduduk Indonesia. Dari jumlah itu ternyata hanya sekitar 7 persen yang pernah belanja secara online. Itu artinya, pasar e-commerce berpeluang untuk terus tumbuh menjadi besar," bebernya.
Dengan fokus consumer to consumer (C to C), Zaky yang mendirikan Bukalapak sebagai sebuah marketplace, juga ingin mendorong UKM-UKM di Tanah Air untuk mulai memanfaatkan internet. “Ini menjadi tantangan bagi kami di Bukalapak, bagaimana UKM-UKM di Indonesia bisa maju melalui online. Bagi saya internet telah menjadi tools yang sangat penting bagi UKM untuk membesarkan bisnisnya,” ujarnya.