Inilah Rumah Pertama di Perth Gunakan Hampir 100 Persen Listrik Tenaga Surya
"Dan perkiraannnya, harga itu akan menurun, karena volume produksi akan meningkat dan juga persaingan di pasaran. Dalam waktu bersamaan, dengan harga listrik konvensional semakin mahal, maka penggunaan baterai ini semakin menarik bagi mereka yang mampu," kata Byrne lagi.
Rumah yang dimiliki Byrne masih memiliki jaringan ke perusahaan listrik lokal, sehingga memungkinkannya menggunakan listrik bila hari berawan atau menjual kelebihan listriknya kembali ke perusahaan.
Josh Byrne menjelaskan tentang rumahnya yang menggunakan hampir seluruh kebutuhan listriknya dari tenaga surya.
Peneliti dari Curtin University di Perth sedang memantau proyek tersebut untuk melihat apakah teknologi ini bisa diperluas penerapannya.
Saat ini, peraturan negara bagian Australia Barat tidak memungkinkan pengiriman kembali energi listrik dari baterai ke perusahaan listrik lokal. Yang diijinkan hanya listrik dari panel surya.
Namun Jemma Green dari Curtin University mengatakan sistem penyimpanan listrik di baterai ini memberikan manfaat besar bagi ketersediaan listrik.
"Baterai akan mengurangi unduhan listrik di siang hari ketika matahari sedang bersinar," kata Green.