Jadi Ngantuk Setelah Berenang? ini 3 Penyebabnya
jpnn.com - Sebagian orang menganggap bahwa berenang adalah olahraga yang menyenangkan lagi menyehatkan. Pasalnya, Anda tak perlu banjir keringat hanya untuk membakar kalori. Bahkan, berenang juga bisa memberikan sensasi liburan ketimbang olahraga yang lain.
Sayangnya, bagi segelintir orang, berenang bukanlah olahraga yang menyenangkan karena ada rasa lain yang bisa terjadi usai melakukan olahraga tersebut. Ya, setelah berenang, bukannya badan menjadi segar, tapi yang didapatkan justru mengantuk dan sakit kepala.
Entah apa penyebabnya, yang jelas sensasi tersebut justru bikin beberapa orang ogah untuk melakukan olahraga berenang. Nah, kalau sudah begitu, kira-kira apa yang membuat seseorang mengantuk dan sakit kepala setelah berenang?
Tiga penyebab mengantuk setelah berenang
Terdapat tiga faktor utama yang menyebabkan Anda mengantuk setelah berenang, yaitu:
1. Penggunaan otot-otot utama
Gerakan dalam olahraga renang mengharuskan Anda untuk menggunakan otot-otot utama pada tubuh, misalnya otot perut, bisep, trisep, pantat, paha, hingga tungkai kaki. Mau apa pun gaya berenang yang dilakukan, tetap saja yang digunakan adalah otot utama. Bahkan, otot bahu, otot dada, serta otot punggung juga ikut berfungsi saat berenang.
Dengan kata lain, berenang memaksa tubuh untuk bekerja keras, sekalipun Anda dalam situasi nyaman di kolam renang. Nah, penggunaan otot-otot utama dalam waktu yang lama akan sangat menguras energi sehingga setelahnya Anda akan merasakan lelah dan mengantuk.
2. Melawan gaya apung air
Dalam olahraga renang, energi yang dibutuhkan tidak sedikit. Itu karena, agar Anda bisa bergerak bebas dan berpindah tempat, otot-otot tubuh mesti melawan gaya apung air yang berat.