Jaga Fokus, Atlet Wushu PON Lampung Diberi Libur Cuma Sehari
jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Tiga atlet cabang olahraga wushu provinsi Lampung, masih terus fokus menjalani serangkaian latihan dalam persiapan menghadapi pelaksanaan PON XIX Jawa Barat (Jabar), pada September 2016 mendatang.
Salah satu atlet wushu Lampung, Rudi Sunaryo mengatakan, hingga kemarin pihaknya pun masih mengikuti pelaksanaan sentralisasi yang digelar KONI Provinsi Lampung di Hostel Horion, sejak awal Agustus 2016 Lalu.
Adanya sentralisasi pun diakui memudahkan para atlet untuk melakukan latihan. Khususnya untuk menjaga fokus dalam melakukan latihan yang dilakukan setiap harinya.
“Saat ini kita sudah memasuki pra kompetisi, dan persiapan sendiri dari masing-masing atlet sudah mencapai 70 persen,” katanya seperti diberitakan Radar Lampung (Jawa Pos Group), hari ini (22/8).
Latihan sendiri dilakukan sepanjang minggu hingga September mendatang. Mulai dari Senin hingga Sabtu. Dalam satu hari, dilakukan dua sesi latihan. Yakni pagi pada pukul 6.30 Wib hingga 9.00 Wib, dan sore hari mulai pukul 16.00 Wib hingga 17.00 Wib. Latihan dilakukan di dua tempat, yakni lapangan PKOR Wayhalim, dan Hostel Horion.
“Untuk minggu kita Off, latihan biasanya untuk pagi hari itu koordinasi, masuk ke materi, dan fisik. Kemudian sorenya masuk ke latihan fisik lagi dan teknik,” ujarnya lagi.
Ada pun ke tiga atlet yang akan bertanding dalam PON XIX nanti, yakni Andi Cahyono pada kelas 75 kg, Rudi Sunaryo kelas 70 kg, dan Saiful Anwar kelas 65 kg.
Rudi sendiri melaporkan, hingga kemarin kondisi dirinya dan kedua atlet lainnya masih dalam keadaan baik. Pada pra PON kemarin, tim wushu Lampung memang belum meraih medali namun telah menduduki peringkat delapan besar.