Jalan Tol Tamora-Kualanamu Rampung Mei Mendatang
jpnn.com, MEDAN - Gubernur Sumut Erry Nuradi mengatakan progres pembangunan jalan tol di sejumlah lokasi di Sumatera Utara berjalan dengan baik. Salah satunya adalah pembangunan jalan tol Tanjungmorawa (Tamora)-Kualanamu.
“Seksi Tanjungmorawa-Kualanamu, pada April atau paling lambat Mei mendatang sudah selesai. Dia berharap dengan beroperasinya ruas tol tersebut, mampu meminimalisir kemacetan di pintu tol Tanjungmorawa,” kata Erry usai meresmikan Sumut Smart Province di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubsu, Selasa (20/3).
"Demikian juga progres yang sedikit lagi untuk seksi Medan-Binjai. Masalah pembebasan lahan yang mudah-mudahan ada solusinya. Nantinya dari Binjai sampai ke Tebingtinggi bisa tembus 12 Km," ujar Erry.
Tak hanya itu, Erry juga menyampaikan konektivitas jalan tol akan dilanjutkan seksi Medan-Parapat. Dalam waktu dekat Pemprovsu diminta mengajukan venlock sebelum pelaksanaan pekerjaan dilakukan.
"Di sini saya perlu sampaikan, bahwa masyarakat banyak yang tidak tahu soal ini. Memang betul jalan tol dibangun BUMN, namun venlock (penetapan lokasi) pembangunan itu daerah yang usulkan. Pembebasan lahannya juga tanggung jawab daerah," katanya.
Atas dasar itu Erry meminta pemerintah daerah untuk selalu bersinergi dengan provinsi dan juga pusat, agar pelaksanaan pembangunan di Sumut cepat terealisasi. "Bagaimana bisa dikerjai kalau lahannya tak bebas. Makanya kita perlu terus berkoordinasi," pungkasnya.
Saat berkunjung ke Sumut, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan untuk seksi jalan tol MKTT rampung April 2018. Dengan rampungnya seksi tersebut, maka Tol MKTT akan tersambung dengan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera).
Seksi I yang membentang antara Tanjung Morawa-Perbarakan diketahui memiliki panjang 10,75 kilometer.