JAM Datun: Saya Siap Dicopot
Sabtu, 14 Juni 2008 – 13:51 WIB
Seluruh pejabat yang terbukti berkomplot dalam penegakan hukum harus ditindak tegas. Bahkan, jaksa agung diminta tak segan mencopot para eselon I “bermasalah” itu.
‘’Presiden sudah menginstruksikan jaksa agung untuk memberi tindakan keras kepada siapapun yang bersalah. Apalagi, penegak hukum kan lebih besar konsekuensinya bila melanggar hukum,’’ ungkap Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla dalam keterangan pers di Kantor Wakil Presiden kemarin (13/6).
Jaksa agung, kata Kalla, menyanggupi perintah tersebut. Hendarman juga bertekad membersihkan nama baik Kejagung.
Meski demikian, Kalla tidak bersedia menjelaskan apakah artinya seluruh pejabat eselon satu di Kejaksaan Agung akan dicopot. ”Prinsipnya semua yang bersalah harus kena,” tegasnya.
Wapres membantah, praktik kolusi di tubuh elit kejaksaan tersebut menunjukkan rendahnya komitmen pemerintah dalam penegakan hukum. Sejumlah pihak menilai penegakan hukum yang diapresiasi masyarakat justru dilakukan lembaga hoc seperti KPK, bukan lembaga penegak hukum organik yang bertanggung jawab langsung pada presiden, seperti Polri dan Kejagung.
”Peristiwa ini justru membuktikan tekad pemerintah serius dalam memberantas korupsi. Ini sistem yang harus kita hargai. Tanpa sistem seperti itu, mana bisa kasus ini muncul. Mana ada jaman dulu orang bisa menyadap telepon, sehingga (rekamannya) dapat muncul nama-nama,” kata dia.