Jambret Apes, Ponsel Biasa Dikira iPhone
jpnn.com, SURABAYA - Renaldo Wili Nelson gagal menjambret. Maksud hati menjambret iPhone, malah dapat smartphone murahan.
Apesnya lagi, dia tertangkap oleh polisi dan harus meringkuk di tahanan.
Ceritanya bermula dari keinginan pria yang bekerja sebagai cleaning service tersebut untuk memiliki iPhone.
Namun, mahalnya harga iPhone membuat Renaldo berpikir dua kali untuk membelinya.
Setidaknya dibutuhkan gaji dua bulan utuh untuk membeli smartphone berlogo apel tergigit itu.
Nah, saat berkendara di Jalan Dukuh Kupang Barat Minggu pagi (24/9), Renaldo melihat seorang gadis yang asyik bermain handphone.
Bentuk handphone-nya mirip iPhone. Warnanya rose gold.
Seketika itu, muncul niat jahat untuk menjambret. ''Saat itu, korban di pinggir jalan depan minimarket," ujar Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis AKP Muhammad Akhyar.