Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jangan Remehkan Benturan pada Kepala Bayi, Akibatnya Bisa Fatal

Senin, 17 Oktober 2022 – 11:24 WIB
Jangan Remehkan Benturan pada Kepala Bayi, Akibatnya Bisa Fatal - JPNN.COM
Ilustrasi kepala bayi. Foto: ANTARA/Ilka Jansen

Kemudian, penderita mengalami amnesia, muntah atau kejang-kejang, serta gangguan komunikasi atau tidak sadarkan diri.

Apabila ketiga gejala ini tidak terjadi pascabenturan di kepala, satu hal penting saat memberikan pertolongan adalah menenangkan si penderita dan melakukan komunikasi.

"Juga tetap waspada, mungkin saja terjadi penurunan fungsi otak pascatrauma," lanjut dokter Ronny.

Hambatan komunikasi kerap terjadi setelah terjadinya benturan kepala pada bayi atau usia balita.

Urgensi penanganan dapat dilakukan apabila bayi atau anak usia balita mengalami pingsan atau terlihat diam, membisu dengan tatapan mata yang kosong.

"Jika melihat keadaan ini terjadi pada sang bayi, orang tua harus segera membawanya ke rumah sakit," ujarnya.

Penanganan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) secara modern dilakukan melalui CT-Scan (hasil cepat) yang menjadi tindakan penting untuk menentukan arah tindakan selanjutnya. (esy/jpnn)


Orang tua jangan meremehkan benturan pada kepala bayi, akibatnya bisa fatal. Begini penjelasan dokter spesialis bedah saraf.

Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News