Eko hanya berharap, anomali cuaca yang terjadi tahun ini tak seberapa parah. Saat ini, lahan yang puso akibat banjir sudah mencapai 6.300 hektar. "Saya berharap cuaca tak separah 2011 dimana lahan puso Jatim mencapai 43 ribu hektare. Karena itu, kami terus berkoordinasi dengan BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) Jatim untuk antisipasi," ujarnya. (bil)
SURABAYA - Posisi Jawa Timur sebagai provinsi swasembada dan swasembada berkelanjutan komoditas padi terus dipertahankan. Hal tersebut terlihat dari