Jawara Pembunuh Mahasiswi Diburu
Dilindungi Sesama Jawara, Polisi Kesulitan MenangkapRabu, 25 April 2012 – 10:13 WIB
Sesaat keluar dari kamar mandi, kepala korban dipukul dengan batu. Guna memastikan korban tidak bernyawa, leher mahasiswi asal Lamongan, Jawa Timur itu digorok. Jasad wanita malang itu lantas dibuang begitu saja di pinggir jalan dan ditemukan warga. ”Dari penangkapan ini kami berhasil mengamankan barang bukti berupa laptop, sepeda motor dan batu untuk memukul korban,” ucap Bambang lagi.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang, Kompol Shinto mengatakan bahwa MS yang tengah diburu ini seorang jawara yang cukup disegani di Kecamatan Jambe. ”Dia tidak punya pekerjaan tetap. Kami belum tahu persis apa hubungan pelaku dengan korban. Tapi tampaknya antara korban dan pelaku ada hubungan khusus,” tegas Shinto kepada INDOPOS.
Karena status pelaku sebagai jawara, kata Shinto juga, tidak mudah untuk membekuk otak pembunuhan keji itu.
Ketokohan pelaku cukup disegani di Kecamatan Jambe. Beberapa rekan mereka seolah melindungi pelaku, sehingga membuat petugas kesulitan menangkap dan melacak keberadaan pelaku. ”Tapi kami akan terus keja MSr. Sketsa wajah pelaku sudah kami sebar,” ungkapnya lagi. Shinto juga mengaku ingin membekuk MS dengan tenang tanpa ada keributan. (gin/kin)