Jokowi: Pengemudi Truk dan Bus Salah Satu Profesi Mulia
jpnn.com, JAKARTA UTARA - Presiden Joko Widodo menghadiri deklarasi dan sosialisasi keselamatan berlalu lintas yang diikuti oleh ribuan pengemudi truk, di Jakarta International Container Terminal (JICT), Jakarta Utara pada Minggu (17/3).
Di hadapan para pengemudi truk dari seluruh Indonesia, Presiden ketujuh RI tersebut menekankan pentingnya tertib berlalu lintas saat sedang menjalankan tugas.
Menurut Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu, para pengemudi selain diharuskan untuk menjaga keselamatan diri, juga berkewajiban menjaga keselamatan sesama pengguna jalan.
"Maka itu, saya minta betul-betul kita bersama menjaga keselamatan kita semua. Jangan sampai ada pengemudi yang mengantuk sambil nyetir. Itu bisa fatal," ucap Jokowi.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu menyebutkan, pengemudi truk merupakan salah satu profesi mulia. Dirinya mengingat kembali almarhum ayahnya yang semasa hidup menjalani profesi sebagai pengemudi truk.
"Bapak saya almarhum itu dulu sopir truk dan bus. Kenapa saya katakan pengemudi itu profesi mulia? Karena dari situlah saya bisa sekolah. Saya kira saudara-saudara semua juga sama," ungkap suami Iriana itu.
Jokowi juga mengatakan bahwa para pengemudi truk secara langsung maupun tak langsung ikut berperan dalam menjaga stabilitas harga utamanya bahan pangan.
Mereka berkontribusi dalam rantai distribus yang dapat menjaga pasokan suatu komoditas pangan dapat terpenuhi di suatu wilayah.