Jokowi Realistis Soal Upah Minimum
Selasa, 13 November 2012 – 13:08 WIB

JAKARTA - Dewan Pengupahan DKI Jakarta kembali menggelar rapat untuk membahas Upah Minimum Provinsi (UMP) Jakarta, Selasa (13/11) hari ini di Balai Kota. Selama ini, pembahasan UMP berjalan alot akibat sulitnya mencari titik temu antara pihak pengusaha dan buruh. Menanggapi polemik upah ini, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan bahwa dirinya bersikap realistis. Karena itu, Jokowi berharap keputusan mengenai UMP harus menguntungkan kedua belah pihak.
"Kalau saya prinsip asal semua jalan. Misalnya kita tetapkan sebesar Rp2 juta, tapi berakibat perusahaan gak jalan. Terus harus utup gimana? Rugi semua dong," kata Jokowi di Balai Kota, Selasa (13/11)
Sementara itu, ratusan buruh rencananya akan menggelar aksi unjuk rasa menuntut kenaikan UMP di depan Balai Kota DKI. Mereka hendak menuntut UMP sebesar Rp2,7 juta.