Kadhafi Bakal Persenjatai Warga Sipil
Setelah Tripoli dan Misrata Diserang KoalisiSenin, 21 Maret 2011 – 06:06 WIB
Pesawat tempur Prancis yang memulai serangan jelang Sabtu tengah malam (19/3) itu. Mereka menggempur pasukan Kadhafi yang baru saja menghajar pertahanan pemberontak di Benghazi. Sempat ada kabar kalau satu pesawat Prancis berhasil dijatuhkan pasukan Kadhafi. Namun, Prancis membantah.
Berkat serangan yang juga melibatkan pesawat pengebom legendaris AS, B-2 Stealth, tersebut, klaim Mullen, zona larangan terbang sekarang benar-benar bisa diterapkan. Namun, belum jelas benar dampak kerusakan yang ditimbulkan serangan pihak koalisi.
Hanya ada konfirmasi dari Mohammed Ali, ketua Front Penyelamatan Libya, organisasi orang-orang yang diasingkan rezim Kadhafi. Dia menyatakan serangan kubu koalisi telah merusak markas Angkatan Udara di Mateiga di bagian timur Tripoli, dan Akademi Penerbangan di Misrata.