Kadin Siapkan Kewirausahaan Pelajar
Senin, 31 Oktober 2011 – 09:03 WIB
Dia membandingkan Singapura yang memiliki 4 persen wirausaha dari total penduduknya sedangkan Indonesia hanya 0,18 persen dari total sekitar 225 juta penduduk. Hal itu disebabkan kurang terselenggaranya praksis pendidikan yang membuka ke arah kreativitas. "Salah satu persyaratan negara maju adalah minimal 2 perseb dari jumlah penduduk di suatu," paparnya.
Pendidikan kewirausahaan dapat diimplementasikan secara terpadu dengan kegiatan-kegiatan pendidikan di sekolah oleh kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan (konselor), peserta didik secara bersama-sama sebagai suatu komunitas pendidikan.
Dalam hal ini, program pendidikan kewirausahaan di sekolah dapat diinternalisasikan melalui berbagai aspek yang terintegrasi dalam seluruh mata pelajaran dan dalam kegiatan ekstra kurikuler. Panitia pelaksana Ade Adriansa menyatakan melalui jambore kewirausahaan pelajar Nasional Angkatan II ini terdapat kesempatan menggalang seluruh potensi yang ada untuk membangun Indonesia yang lebih baik. (lum)