Kampanye Terakhir SBY-JK Tetap Saling Kritik
Minggu, 05 Juli 2009 – 06:06 WIB
Jusuf Kalla yang berbicara di Graha Pena Surabaya juga menyinggung debat capres terakhir yang berlangsung seru. Dia membuka rahasia mengapa dirinya memiliki percaya diri saat debat itu. ''Soal bahasa (dalam debat), natural saja. Saya justru banyak belajar ketika jadi aktivis PII maupun HMI. Di situ saya membiasakan diri. Biasakan dengan logika dan memperbanyak referensi,'' ungkapnya dalam diskusi yang dipandu Direktur Jawa Pos Nany Wijaya tersebu.
JK juga kembali mengungkapkan kritiknya terhadap kampanye satu putaran yang kini merebak di mana-mana. Dia menyesalkan kampanye yang menyebutkan hemat Rp 4 triliun bila pilpres berlangsung satu putaran. ''Itu kesalahan, mencantumkan Rp 4 triliun. Jangan dihitung dalam uang,'' tegasnya.
''Kesalahannya bukan (pemilu) satu putaran. Tapi, menilai demokrasi dengan uang. Fatal kesalahan tim SBY. SBY tidak mengaku, sama saja dengan ilegal,'' ujarnya.