Kaya Semarang
Oleh Dahlan IskanBayangan itu membuat ia memutuskan: pilih di rumah saja. Tidak perlu muncul di RS. Biarlah ibunya diurus oleh pihak RS.
Ia pun pilih mengarantina diri di rumah. Bersama istri, anak, dan pembantu. Total ada 6 orang di rumah itu.
Para tetangga sangat baik. Mau membantu. Mereka menyiapkan semua keperluan yang lagi isolasi. Dengan cara menyiapkan makanan yang diminta.
Setiap waktu makan tiba sang tetangga meletakkan makanan di depan rumah. Begitu si tetangga pergi ia ambil makanan itu.
Tidak hanya makanan. Apa pun bisa disiapkan tetangga. Vitamin, buah, dan segala macam keperluan.
Hari Senin ini adalah hari ke 13 mereka lockdown mandiri. Semua baik-baik saja. Saya ikut mendoakan mereka agar berhasil melewati hari ke 14 dengan sehat.
Ia tidak sendirian memutuskan cara seperti itu. Teman-teman lainnya --seperkumpulan-- juga melakukan hal yang sama.
Kini kian banyak yang pilih isolasi mandiri di rumah. Tidak hanya di Semarang. Di seluruh Indonesia. Sambil memperbaiki kondisi badan secara maksimal. Dengan cara makan sayur dan buah. Dan vitamin. Dan minum banyak air hangat.