Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kecam Serangan Hamas, Eropa Bekukan Bantuan untuk Palestina

Selasa, 10 Oktober 2023 – 05:24 WIB
Kecam Serangan Hamas, Eropa Bekukan Bantuan untuk Palestina - JPNN.COM
Mayat warga sipil korban serangan kilat milisi Palestina tergeletak di jalanan Kota Sderot, Israel bagian selatan, Sabtu (7/10) pagi waktu setempat. Aksi tersebut memicu pembalasan yang tak kalah brutal oleh militer Israel. Foto: BAZ RATNER / AFP

jpnn.com, BRUSSELS - Warga Palestina kehilangan bantuan dari negara-negara Eropa gegara serangan brutal Hamas yang menewaskan ratusan warga Israel pada Sabtu (7/10).

Eropa merupakan salah satu sumber bantuan utama bagi 2,1 juta jiwa di wilayah Palestina yang diduduki Israel, termasuk di antaranya 1 juta anak-anak.

Komisi Eropa mengatakan pada Senin (9/10) bahwa badan eksekutif Uni Eropa itu menangguhkan semua bantuan pembangunan untuk Palestina yang nilai totalnya mencapai EUR 691 juta (Rp 11,4 triliun).

“Skala teror dan kebrutalan terhadap Israel dan rakyatnya merupakan titik balik,” kata Oliver Varhelyi, Komisioner Eropa untuk Lingkungan dan Perluasan, dalam sebuah postingan di media sosial.

Varhelyi mengatakan seluruh usulan anggaran baru untuk bantuan Palestina juga ditunda hingga pemberitahuan lebih lanjut. “Fondasi perdamaian, toleransi dan hidup berdampingan sekarang harus dibenahi,” katanya.

“Hasutan kebencian, kekerasan dan pengagungan teror telah meracuni pikiran banyak orang,” tambahnya. “Kami memerlukan tindakan dan kami memerlukannya sekarang.”

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Austria Alexander Schallenberg mengatakan negaranya menangguhkan bantuan pembangunan senilai total sekitar EUR 19 juta untuk beberapa proyek.

Kelompok konservatif yang berkuasa di Austria telah mengambil sikap pro-Israel di Uni Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Bendera Israel dikibarkan di atas kantor kanselir dan Kementerian Luar Negeri setelah serangan mengejutkan Hamas.

Militan Hamas membunuh ratusan warga Israel dan menculik puluhan orang dalam serangan paling mematikan sejak perang Yom Kippur 50 tahun lalu pada Sabtu (7/10)

Sumber Reuters

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News