Kecelakaan Kerja Masih Tinggi
Sabtu, 08 Oktober 2011 – 10:22 WIB
JAKARTA – Angka kecelakaan kerja di Indonesia masih dinilai tinggi. Berdasarkan data ILO (International Labour Organisation) atau organisasi buruh internasional,pada 2008, setiap tahun diperkirakan 1,2 juta pekerja meninggal akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja. Sementara itu, data Jamsostek lebih tinggi lagi. Pada 2010, tercatat 98.711 kasus. Dari angka tersebut, 2.191 tenaga kerja meninggal dunia, dan menimbulkan cacat permanen sejumlah 6.667 orang. Jumlah klaim yang harus dibayarkan untuk kasus-kasus tersebut mencapai Rp 401.237.441.579.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan, data-data tersebut kemungkinan lebih banyak lagi. Sebab, banyak juga kecelakaan kerja yang tidak dilaporkan. ”Data kecelakaan tadi merupakan fenomena gunung es,” ungkap Muhaimin usai membuka Kongres Dokter Kesehatan Indonesia (Pardoki) di Jakarta, Jumat (7/10).
Dia menuturkan, tingginya angka kecelakaan kerja antara lain disebabkan tingkat kesadaran pengusaha dan pekerja terhadap pentingnya K3 Keselamatan Kesehatan Kerja) masih rendah. Kemudian lebih dari 50 persen memiliki latar belakang pendidikan yang rendah. Hal ini memberikan kontribusi terhadap rendahnya kesadaran. ”Belum diterapkannya sistem manajemen K3 secara optimal. Belum tersedianya data Penyakit Akibat Kerja (PAK), ketidakseimbangan antara besarnya jumlah perusahaan dengan SDM Bidang K3,” urai Muhaimin.
JAKARTA – Angka kecelakaan kerja di Indonesia masih dinilai tinggi. Berdasarkan data ILO (International Labour Organisation) atau organisasi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tiga Ratu Dunia Meriahkan Grand Final Miss Teen Beauty Indonesia dan Indonesian Stars Search 2024
-
Menjelang Perayaan Natal, Discovery Ancol Persembahkan Chrismast Tree Lighting
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Hukum
Bea Cukai Serahkan Barbuk Kasus Rokok Ilegal ke Kejari Kota Semarang, Ada Mobil Mewah
Selasa, 26 November 2024 – 11:44 WIB - Hukum
Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran
Selasa, 26 November 2024 – 11:34 WIB - Nasional
KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
Selasa, 26 November 2024 – 10:28 WIB - Humaniora
Di Kepemimpinan Said Saleh Alwaini, APJATI Siap Menyongsong Indonesia Emas
Selasa, 26 November 2024 – 10:04 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pendidikan
Menkeu Bilang Tugas Guru Sangat Berat, Mendikdasmen Bicara Sertifikasi PNS, PPPK, Honorer
Selasa, 26 November 2024 – 07:36 WIB - Kaltara
Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
Selasa, 26 November 2024 – 08:00 WIB - Humaniora
Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
Selasa, 26 November 2024 – 07:18 WIB - Politik
Komentar Tegas DKPP RI Soal Dugaan Kasus Suap Istri Dokter Rayendra Kepada Oknum Komisioner KPU Kota Bogor
Selasa, 26 November 2024 – 07:30 WIB - Dahlan Iskan
Doktor TK
Selasa, 26 November 2024 – 07:42 WIB