Kembali ke Spanyol, Cuper Latih Santander
Jumat, 01 Juli 2011 – 23:12 WIB
Setelah terhitung cukup sukses di Valencia, Cuper membuat presiden Inter Milan Massimo Moratti terpikat. Dia akhirnya mendarat di Giuseppe Meazza pada 2001. Sayang, dia gagal mengulang cerita manis di Inter dan dipecat pada 2003.
Dia sempat balik lagi ke Mallorca pada 2004, tapi pada periode keduanya, Cuper tidak begitu sukses. Meski begitu, dia mampu bertahan selama dua musim setelah akhirnya memutuskan pindah ke Real Betis selama semusim dan Parma selama semusim.
Selepas dari Parma, Cuper ditunjuk melatih timnas Georgia. Hasilnya, sama sekali Georgia tidak pernah menang ketika ditanganinya. Akibatnya, kontrak Cuper tidak diperpanjang. Namun, dia langsung mendapatkan tawaran dari Aris.