Kembangkan Nuklir, Indonesia Dapat Kompensasi
Rabu, 13 Februari 2013 – 06:56 WIB
Sebaliknya, Indonesia sampai saat ini di dalam pengembangannya dibanding negara lain dinilai lamban. Semestinya Indonesia sudah mulai melangkah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). "Maka sudah saatnya kita alokasikan anggaran, paling tidak untuk 5 sampai 10 tahun karena ini proyek multiyear," pikir politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Teknologi nuklir saat ini menurutnya sudah lebih canggih dan terus diupayakan semakin aman. Sudah memasuki teknologi generasi keempat yang dikenal dengan teknologi Water Jacket. Seandainya terjadi musibah, teknologi ini menciptakan semacam hujan di dalamnya. "Dulu kan mengandalkan kubah beton. Sekarang ditambah water jacket Jadi reaksi berantai itu akan berhenti kalau kena air.
Artinya manusia akan terus mencari teknologi baru yang lebih aman untuk sesuatu yang bermanfaat Seperti listrik kan masih saja ada yang kebakaran gara-gara listrik. Tetapi kan penggunaan listrik tidak berhenti," ulasnya.(gen)