Kementan Dorong Kelompok Tani Binaan Penyuluh Bertransformasi jadi Kelembagaan Ekonomi
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalteng, Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, perwakilan instansi terkait dari 14 Kabupaten/kota di Kalteng, petani milenial, dan penyuluh pertanian.
Bustanul mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Kalteng dalam rangka evaluasi dan meningkatkan kualitas SDM pertanian khususnya bagi penyuluh pertanian.
Dalam arahannya Kapusluhtan menyampaikan penyuluh pertanian itu selain sebagai fasilitator juga sebagai formulator.
"Penyuluh memformulasikan program di wilayahnya, sebagai inovator, berwawasan agrobisnis, dan cara berbisnis," ujar Bustanul.
Selain itu, lanjut Kapusluhtan, penyuluh pertanian harus mampu mendesiminasikan melalui teknolog informasi yang modern dan mendiskusikan permasalahan-permasalahan yang ada di lapangan dengan para pakar, peneliti stakeholder lainnya maupun usaha kelompok tersebut.
Apabila di wilayah kerja masing-masing terdapat permasalahan di lapangan dapat dipecahkan dengan baik, sehingga diharapkan kelompok tani binaan penyuluh tersebut makin meningkat kelas kemampuannya dan bertransformasi menjadi kelembagaan ekonomi yang dapat memberikan nilai tambah baik dari segi produksi.
"Saya berharap kegiatan pusat, provinsi, kabupate/kota, dan SIMURP dapat bersinergi untuk menyukseskan tujuan pembangunan pertanian di Provinsi Kalteng," imbuh Bustanul. (rhs/jpnn)