Kementerian Wanita Malaysia Minta Para Istri Tak Omeli Suami selama Lockdown Corona
jpnn.com, KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia menyampaikan imbauan untuk rakyatnya yang berstatus sebagai istri. Negeri Jiran itu mewanti-wanti para istri tidak mengomeli suami pada saat masa lockdown akibat pandemi virus corona (COVID-19).
Melalui serangkaian poster online bertagar #WanitaCegahCOVID19, Kementerian Pembangunan Wanita dan Keluarga Malaysia mengeluarkan saran tentang cara mencegah konflik dalam rumah tangga selama masa lockdown yang telah dimulai pada 18 Maret lalu.
Salah satu poster yang dirilis menggambarkan seorang pria duduk di sofa sembari meminta kaum wanita menahan diri dari perbuatan sarkastis jika mereka membutuhkan bantuan untuk mengurus rumah tangga. Poster lain menampilkan tulisan Hindari Mengomeli Suami Anda.
Ada pula imbauan yang menggunakan suara mirip Doraemon. Isi imbauannya juga agar para istri tak mengomeli suami.
Kementerian Pembangunan Wanita Malaysia juga punya imbauan lain. Pemerintah di negeri berslogan Bersekutu Bertambah Mutu itu menyerukan para perempuan yang bekerja dari rumah atau work from home (WFH) akibat lockdown tetap berdandan.
Alih-alih menuai simpati, imbauan-imbauan itu justru memanen protes dari kalangan aktivis hak asasi manusia. “Sangat merendahkan baik perempuan maupun laki-laki,” ujar Nisha Sabanayagam dari All Women’s Action Society.
Nisha menyebut poster-poster dari Kementerian Pembangunan Wanita Malaysia itu tak sejalan dengan kesetaraan gender. “Poster-poster itu mendorong konsep ketidaksetaraan gender dan melanggengkan patriarki,” katanya.
Warganet di Malaysia pun mengkritisi poster-poster itu. Akhirnya Kementerian Pembangunan Malaysia meminta maaf.