Kepanasan, Supir Angkot Enggan Berseragam
Jumat, 02 Desember 2011 – 10:52 WIB
Sejumlah sopir angkot yang terjaring razia tersebut, sempat protes lantaran sosialisasi dinilai terlalu cepat waktunya. Padahal sebelumnya disebutkan, masa sosialisasi hingga awal Januari 2012. Mereka juga belum dibuatkan seragam oleh pemilik angkotnya sehingga saat mengemudi tak mengenakan seragam.
"Kami belum diberikan seragam oleh majikan atau pemilik angkot, jadi bagaimana mau pakai seragam. Harusnya jangan langsung ditilang, kasihlah kesempatan buat bikin seragam," kata Simanjuntak, salah satu sopir KWK T23 (Pulogadung-Lampiri) yang terkena razia.
Laudin mengatakan berbagai dalih disampaikan para sopir yang terkena razia. "Ada yang bilang cuma punya satu, kotor, dan belum diberi seragam oleh perusahaan," kata Laudin. Namun, ada juga yang sudah punya, tapi tidak dipakai karena tidak biasa. Alasan itu dibenarkan oleh Anwar, salah satu sopir angkot. "Belum dikasih majikan. Katanya belum jadi," ujarnya.