Keren, Mahasiswa Untag Surabaya Ciptakan Sepeda Penyapu Sampah Plastik
Namun, saat ini sampah yang bisa diambil hanya khusus botol plastik. Untuk sampah jenis daun-daunan atau jenis yang kecil-kecil masih belum bisa.
Di tempat yang sama Dosen Pembimbing sekaligus Kaprodi Teknologi Manufaktur Untag Surabaya Yusuf Eko Nurcahyo menyebut pembuatan sepeda sapu sampah itu menghabiskan dana sebesar Rp 3 juta.
Pihaknya berencana mengembangkan kembali projek tersebut agar bisa digunakan di kampus atau di desa-desa serta jalanan membantu para tukang sapu.
"Rencananya kami akan produksi massal. Nanti akan diperbaiki lagi apa kekurangannya. Terutama keringanan saat mengayuh dan perputaran sapunya," pungkas Yusuf. (mcr12/jpnn)