Kereta Cepat Jakarta - Surabaya via Bandung
Kesepakatan Kerjasama Indonesia - Jepangjpnn.com - JAKARTA - Impian Indonesia memiliki kereta super cepat layaknya Shinkansen di Jepang, makin mendekati kenyataan. Ini terkait tercapainya kesepakatan terbaru antara Indonesia dan Jepang.
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, dalam pertemuan ke-4 forum Metropolitan Priority Area (MPA) di Tokyo, tercapai beberapa kesepakatan. Salah satunya adalah rencana pengembangan sarana transportasi kereta super cepat Jakarta-Surabaya.
"Indonesia-Jepang sepakat melakukan studi kelayakan wilayah Jakarta-Bandung sebagai bagian dari proyek Jakarta - Surabaya Kereta Api Ekspres," ujarnya melalui keterangan resmi kemarin (11/12).
Sebagaimana diketahui, rencana pengembangan jalur transportasi darat berupa kereta api super cepat Jakarta-Surabaya sudah dibahas dalam beberapa tahun terakhir. Jepang yang memiliki reputasi hebat dalam mengembangkan kereta super cepat Shinkansen siap menjadi mitra pemerintah.
Rencananya, dengan kereta super cepat ini, perjalanan Jakarta-Surabaya yang saat ini ditempuh dalam waktu 12 jam via kereta api ekspres, nanti hanya akan ditempuh dalam waktu 3 jam saja.
Namun, selama ini pemerintah masih mengkaji beberapa opsi rute kereta super cepat. Ada dua opsi utama. Pertama, Jakarta-Cirebon-Surabaya. Kedua, Jakarta-Bandung-Cirebon-Surabaya. Dengan kesepakatan terbaru MPA Indonesia-Jepang, opsi ke dualah yang kemungkinan besar akan diambil.
Sebelumnya, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Jepang Muhammad Lutfi mengatakan, Jepang tidak hanya siap mengusung teknologi kereta super cepat ke Indonesia, namun juga siap membantu pendanaannya.
"JICA (Japan International Cooperation Agency) sudah menyatakan bersedia," katanya. Dalam kalkulasi Kementerian Perhubungan, setidaknya dibutuhkan dana lebih dari Rp 100 triliun untuk membangun kereta super cepat ini.