Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Keroyok Tentara dan Polisi, Anak Bupati Dijebloskan ke Bui

Selasa, 23 Juni 2015 – 10:56 WIB
Keroyok Tentara dan Polisi, Anak Bupati Dijebloskan ke Bui - JPNN.COM

“Siapapun tersangka meskipun anak pejabat sekalipun kita tetap profesional. Kita proses sesuai hukum dan undang-undang yang berlaku. Ketiganya langsung ditahan,” tegasnya.

Terpisah, BW membantah mengeroyok Rudi. Dirinya saat itu belum sempat mendekati Sertu Rudi karena keburu ditahan oleh Bripda Yama yang belakangan diketahuinya adalah anggota polisi. Saat itu dirinya mengira Yama adalah kerabat dari Rudi yang berniat membantu Rudi sehingga BW memberontak berusaha lepas dari dekapan Yama.

“Sebenarnya kita sudah lama menahan sabar dengan tingkah Pak Rudi ini. Sekitar 2 minggu lalu malahan Pak Rudi ini yang mengarahkan sangkurnya ke Izwan, bapak RE, tapi saya lerai dan masalahnya tidak diperpanjang. Pak Rudi ini juga berulah dengan memblokir jalan, padahal kita sudah sepakat dengan warga yang mengizinkan truk lewat,” beber Bw.

Lanjutnya, puncaknya Minggu siang, BW kembali menerima laporan dari RE jika Rudi kembali berulah. Emosi BW memuncak. Dia bersama Ro dan Re langsung mendatangi Rudi bermaksud membicarakan dan menyelesaikan permasalahan tersebut secara baik-baik. Namun saat mereka tiba, Rudi sudah memegang kayu. Khawatir Bw dipukuli, Ro langsung berinisiatif memukul lebih dulu kepala Rudi dengan helm proyek.

“Saya yang memukul kepala Pak Rudi dengan helm bukan BW. Kalau BW belum sempat mendekati Pak Rudi karena ditahan duluan oleh warga,” timpal Ro yang tak lain masih kerabat sekaligus anak buah BW.

Ditambahkan Bw, jika warga kesal lantaran truk yang membawa material produksi pabrik miliknya secara ugal-ugal saat berkendara seharusnya bisa disampaikan secara baik-baik dengan pihaknya. Bukan memblokir jalan.

“Truk yang mengangkut material itu tak satupun milik saya, tapi kita libatkan orang lain untuk lapangan kerja. Tapi kalau mereka ugal-ugalan tentu sopir itu tidak akan kita pakai lagi,” tegas Bw yang juga PNS Pemda Bengkulu Selatan ini.

Saat ditanya proses hukum yang sedang dihadapinya, Bw menyerahkan sepenuhnya dengan pihak kepolisian.

KOTA MANNA - Anak kandung Bupati Bengkulu Selatan berinisial BW (34) dijebloskan ke bui. Selain itu, polisi juga menahan RO dan RE yang merupakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close