Kesebelas Kalinya Dapat Adipura, Wako: Jerih Payah Telah Terbayar
“Piala ini bukan untuk kami. Tetapi untuk semua masyarakat Palembang beserta seluruh yang berada di dalamnya. Karena ini menjadi penanda keberhasilan kita semua menjaga kebersihan,” kata Wako H Harnojoyo didampingi Wawako Fitrianti Agustinda, Sekda dan jajaran.
Tak hanya DPRD sebagai simbol yang mewakili masyarakat, hadir juga sejumlah kepala forum komunikasi perangkat daerah (FKPD). Di antaranya Kajari Palembang, Kapolresta, Dandim, dan ribuan petugas kebersihan dari Dinas LHK Kota Palembang yang membuat BKB menguning. Jerih payah mereka selama ini telah terbayar.
“Ini merupakan salah satu semangat kita untuk menciptakan Kota Palembang lebih baik lagi ke depan. Sebab, apa yang dicapai di tengah pembangunan ini menjadi prestasi tersendiri. Sehingga ke depan kita harus terus bersama-sama,” ajak Wawako.
Diketahui, ada empat penghargaan yang diraih Kota Palembang. Yakni Adipura sebagai kota metropolitan, Taman Kota Terbaik, Adiwiyata Mandiri, dan Kampung Iklim terbaik untuk Kelurahan 2 Ilir. Ini menunjukkan Palembang memang layak menyongsong berbagai kegiatan internasional.
Kepala Dinas LHK, Faisyal AR, mengatakan, apa yang diraih di masa kepemimpinannya ini harus dipertahankan. “Kami secara pribadi juga memotivasi pegawai, dalam hal ini petugas kebersihan untuk selalu memberikan yang terbaik bagi Kota Palembang.
“Disamping itu, dukungan yang kami dapat selama ini dari masyarakat, yang mendukung program gotong royong Wali Kota juga luar biasa dan patut diapresiasi,”katanya.
Di bagian terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Ahmad Zulinto juga angkat bicara. Prestasi yang ditorehkan SMPN 17 Palembang sebagai sekolah yang mendapat penghargaan Adiwiyata Mandiri merupakan buah dari kerja keras pihak sekolah serta siswa untuk terlibat dalam kebersihan.
Bagi siswa, Zulinto mengaku, ini merupakan pendidikan karakter untuk menciptakan lingkungan hidup yang sehat dan berkelanjutan.