Ketika Ayah Manohara, Reiner Noack-Pinot, Kembali ke Tengah Keluarga (1)
Tidak Sempat Jalan-jalan, Dijanjikan Nonton MUKamis, 16 Juli 2009 – 08:46 WIB
Pinot pun melakukan pdkt alias pendekatan kepada Daisy. Dia kerap mengunjungi mereka dengan membawa hadiah untuk anak-anak dan bunga untuk Daisy. Setahun setelah pertemuan itu, Pinot pun melamar Daisy."Dia berkata kepada saya, izinkan saya menjadi bapak dari anak-anakmu. Kamu dan aku perlu waktu untuk menyesuaikan diri. Tapi, antara aku dan mereka, kami tak perlu lagi waktu untuk saling mengenal. Kami sudah mengenal satu sama lain," tutur Daisy menirukan perkataan Pinot ketika itu.
Setelah menikah, Pinot memberikan nama keluarganya sebagai nama belakang Mano. Pemberian nama itu, kata Pinot, sebagai formalitas. Sebab, di Eropa, nama keluarga sangat penting. Seseorang yang tidak memiliki nama keluarga dianggap tidak wajar. "Akan sangat aneh ketika di sekolah ditanya nama keluarga kemudian Anda tidak punya. Nama keluarga juga bentuk pengakuan keluarga karena telah menjadi bagian dari keluarga tersebut. Lagi pula, Indonesia tidak mengenal nama keluarga. Jadi, saya pikir, tidak ada salahnya," katanya.
Setelah pernikahan itu, Pinot semakin menyayangi anak-anak Daisy. Mereka kerap dibawa mengunjungi tempat-tempat hiburan di Eropa dan Amerika. Setelah tinggal di London, mereka kemudian menetap di Capdeville, Prancis.