Ketinggian Final Burj Dubai Dirahasiakan
Kamis, 04 September 2008 – 11:18 WIB
Di ketinggian tersebut pemandangan tidak hanya menjangkau seluruh wilayah negara teluk Dubai. Bila cuaca sedang cerah bisa terlihat sejauh 100 mil (160 kilometer) kearah negeri Iran. Emaar Properti developer menara ini mengatakan dalam satu minggu akan dibangun satu lantai.
Bisa jadi dirahasiakannya tinggi total bangunan itu untuk mengelabui kontraktor pesaingnya. Karena menurut koran Arabian Business, perusahaan milik negara di Dubai, Nakheel, siap membangun gedung yang lebih menjulang lagi. Kompetitor Emaar itu akan membuat gedung setinggi 1.200 meter. Arsitek Australia, Woods Bagot, mendapatkan kontrak membantu pembangunan menara baru ini. ”Hanya ada satu senior desainer yang tahu hasil akhir ide tersebut,” ujar direktur proyek Burj Dubai Greg Sang. Dia menambahkan menara yang melibatkan pembuat kebijakan Dubai Sheikh Mohammed al-Maktoum itu tingginya akan lebih dari 700 meter. Setiap 25 lantai dilengkapi suplai udara dan tangga ekstra.
Fondasi 46 meter itu dibangun dengan bentuk tiga cabang. Sedangkan pilar yang digunakan didesain dengan efek yang dapat menyerap gelombang tinggi bila ada gempa bumi di sekitar Iran/Iraq.
Bila diselesaikan tahun depan, Burj Dubai akan menjadi hotel, perkantoran, apartemen, yang dapat mengakomodasi lebih dari 35 ribu orang. Misalnya kolam renang akan berada di lantai 76 yang dipastikan menjadi kolam renang tertinggi di dunia.
Menurut Emaar, saat rampung nanti, bangunan yang memiliki fondasi 46 meter ini menelan 330 ribu kubik meter beton, 39 ribu ton baja, dan 142 ribu meter persegi kaca. Namun tidak tampak bahan bangunan dan seluruh bangunan dikerjakan dari dalam. Semua bahan diberikan langsung kepada penggunanya dengan tali, namun sistem pengamanan terhadap 5.000-7.500 pekerja konstruksi kurang fleksible. Sejauh ini telah menelan dua korban jiwa.
Greg pria kelahiran New Zealand telah membangun beberapa skyscraper, termasuk gedung bertingkat 88 di Hongkong. ”Kuncinya menggunakan teknik mencoba dan menguji. Tidak ada magic, tidak ada rekayasa. Untuk proyek seperti ini, tidak ada waktu untuk memulai eksperimen,” ujarnya.(dailymail/gulftimes/erm)