Ketua Komisi X Minta Menteri Wishnutama Segera Siapkan Destinasi Desa Wisata
"Jadi cukup ke destinasi desa wisata sehari penuh kemudian pulang. Karena yang dituju destinasi desa wisata terdekat," ungkapnya.
Menurutnya pula, dalam kenyataannya destinasi desa wisata dapat melibatkan langsung pemberdayaan masyarakat, dan mengatasi pengangguran terutama anak-anak muda. "Yang direct income juga ya destinasi desa wisata. Jadi, paling konkret ya desa wisata," kata dia.
Karena itu, Huda sekali lagi mengimbau dan mengajak calon wisatawan termasuk dari keluarga pra sejahtera dalam menghadapi libur panjang nanti bisa memilih mendatangi destinasi desa wisata.
Menurut dia, pertumbuhan destinasi desa wisata sangat tinggi sekali. Dia menjelaskan satu kabupaten bisa terdapat tujuh hingga delapan destinasi desa wisata. "Artinya sudah bisa berwisata di kabupaten kotanya masing-masing," katanya.
Huda juga mengingatkan pemerintah perlu bersiap dari sekarang menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, termasuk mempersiapkan destinasi wisata sebagus mungkin. "Protokol kesehatan sesuai standar harus betul-betul diterapkan di semua destinasi wisata," jelasnya.
Menurut Huda, tidak dapat dipungkiri adanya liburan panjang seperti yang terakhir pada Oktober 2020 lalu menyebabkan penambahan suspect Covid-19.
Sebab, pada liburan kemarin mobilisasi manusia sangat tinggi. Selain ke tempat wisata, ada pula yang pulang kampung.
"Artinya, bisa disimpulkan bahwa setiap ada libur, tingkat mobilitas masyarakat tinggi dan risiko penularan suspect baru Covid-19 meningkat," katanya.