Ketua KPK Minta Pegawainya tak Gunakan Kopiah Saat Bertugas, Ini Alasannya
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo meminta pegawainya tidak menggunakan kopiah saat bertugas.
Menurut Agus, pegawai KPK dalam bertugas harus bersikap imparsial atau berperilaku adil, sehingga atribut pribadi dan agama saat bertugas harus dilepas.
"Jadi saya harapkan simbol-simbol yang biasanya dipakai pribadi hanya dipakai (di ruang pribadi). Yang pribadi itu misalnya kopiah haji, itu nanti kalau anda kerja, enggak usah dipakai, tapi kalau ke masjid dipakai," kata Agus di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (20/11).
Agus menekankan pentingnya membersihkan anggapan KPK merupakan bagian dari golongan tertentu. Agus sendiri tak mau bawahannya disangka mewakili golongan tertentu saat bertugas.
"Bayangkan kalau kami menangkap orang dengan menggunakan kopiah haji, yang ditangkap dari agama lain gimana?" kata Agus.
Agus menjelaskan penegak hukum harus bekerja dengan keyakinan yang lurus. Tak boleh ada embel-embel mewakili agama atau golongan tertentu. Karena hal itu akan berdampak buruk bagi citra KPK.
"Jadi kita harus menjaga independensi kami, imparsial kami, inklusifness kami," kata Agus.(tan/jpnn)