Ketua MPR Apresiasi Gerakan Aliansi Tarik Mandat
Lagi pula, kata Zulkilfi, Jokowi-JK baru setahun memimpin dan belum ada indikator yang dapat menjadi landasan keberhasilan atau kegagalan dalam pemerintahan ini.
Pada forum Tanwir yang dihadiri oleh perwakilan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM se-Indonesia itu, Zulkifli juga berpesan agar mahasiswa sebaiknya mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan global.
"Mahasiswa dan pemuda indonesia harus memperkaya sumber daya diri dengan kemampuan berwirausaha, menjadi enterpreuner, tidak awam dengan sektor industri. Jadilah pemuda mandiri dengan menguasai sektor-sektor ekonomi dan usaha kreatif. Adinda-adinda harus mampu bersaing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN yang sebentar lagi akan kita jelang," pesan Zulkifli.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum DPP IMM yang juga Presidium ATM, Beni Pramula mengatakan, ATM akan terus konsisten melakukan gerakan yang selama ini simultan dilakukan.
Setahun memimpin, tambah Beni, Indonesia makin tak jelas arahnya, ekonomi terpuruk akibat kiblat ekonomi yang tak jelas, hukum makin tajam kebawah tumpul keatas, politik semakin gaduh, rakyat miskin bertambah, pemutusan hubungan kerja marak, dan harga-harga terus naik.
"Pemerintah lamban memperhatikan rakyat namun cepat tanggap jika dengan korporat kapitalis. Buktinya, UU mudah direvisi bahkan dilanggar untuk kepentingan para kapitalis," ujar Beni di sela-sela agenda Tanwir.
ATM, kata Beni, akan terus menyerukan agar menjalankan sistem pemerintahan dan sistem ekonomi sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945. Mereka juga akan mendesak kepada MPR RI untuk melaksanakan sidang istemewa dengan agenda memberhentikan Presiden Jokowi-JK. (mas/jpnn)