Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ketua MPR Dorong KAHMI Menjadi Pelopor Persatuan

Rabu, 12 September 2018 – 17:38 WIB
Ketua MPR Dorong KAHMI Menjadi Pelopor Persatuan - JPNN.COM
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan saat memberi sambutan dalam simposium yang diselenggarakan oleh KAHMI di Gedung Nusantara V, Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Rabu (12/9/2018. Foto: Humas MPR RI

Menurutnya, penyelenggaraan Pemilu Presiden maupun Pemilu Legislatif sebagai salah satu jalan menuju tujuan itu.

Karena itu, Zulkifli Hasan menyayangkan bila realitas pemilu sekarang berbeda dengan tujuan Indonesia merdeka. “Sangat prihatin kalau Pemilu membuat perpecahan,” ucapnya.

Sebagai negara yang berdasarkan Pancasila, dirinya mengajak kepada semua untuk melaksanakan nilai-nilai yang ada. “Pancasila disepakati sebagai pandangan hidup,” tuturnya.

Untuk itu masyarakat diharap menjalankan agar berpancasilais. “Perilaku yang ber-Pancasila adalah perilaku yang disinari cahaya ilahi,” ujarnya.

Tak hanya itu, bila melaksanakan Pancasila maka akan melahirkan perbuatan memanusiakan manusia dan memperkuat persatuan. “Kita beruntung mempunyai pondasi yang kuat,” kata pria yang hobi olahraga jogging itu.

Dalam kesempatan itu, Zulhasan mengupas soal hak dan kewajiban pemerintah dan rakyat. Menurutnya, pemerintah mempunyai kewajiban untuk melayani masyarakat. Sikap melayani masyarakat sebab saat dirinya disumpah menjadi pejabat, ia harus patuh dan taat pada Pancasila, konstitusi, dan peraturang perundang-undangan. Dengan sikap yang melayani maka tak akan ada masyarakat yang kelaparan, tak bisa berobat bila sakit, tak bisa sekolah, dan harus bebas dari rasa takut. Dirinya mengharap pejabat dan aparat pemerintah harus adil.

“Kalau aparat berpihak maka akan menyebabkan perpecahan,” ungkapnya.

Bila pemerintah mempunyai kewajiban melayani masyarakat maka menurut Zulkifli Hasan, rakyat juga memiliki kewajiban memilih pemimpin yang baik.

Tahun 1945, bangsa Indonesia sudah memiliki gagasan ke depan. Soekarno, Hatta, dan lainnya sudah memikirkan demokrasi, keadilan, kemanusiaan dan kesejahteraan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TAGS   MPR RI 
BERITA LAINNYA
X Close