Ketua TPD DKI Minta Kader dan Sukarelawan Tak Jemawa, Tetap Solid Memenangkan Ganjar-Mahfud
![Ketua TPD DKI Minta Kader dan Sukarelawan Tak Jemawa, Tetap Solid Memenangkan Ganjar-Mahfud Ketua TPD DKI Minta Kader dan Sukarelawan Tak Jemawa, Tetap Solid Memenangkan Ganjar-Mahfud - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/arsip/normal/2023/12/28/ketua-tkd-provinsi-dki-jakarta-ganjar-mahfud-prasetyo-edi-ma-em2k.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Ketua TPD Provinsi DKI Jakarta Ganjar-Mahfud, Prasetyo Edi Marsudi meminta para kader dan sukarelawan tetap solid memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut tiga di Pemilu 2024.
"Saya minta kepada para pendukung agar tak jemawa (sombong) dalam ajang Pilpres pada 14 Februari 2024. Saya minta para kader, sukarelawan dan masyarakat tetap solid mendukung Ganjar-Mahfud," kata Ketua TPD Provinsi DKI Jakarta Ganjar-Mahfud, Prasetyo Edi Marsudi saat acara bertajuk 'Nyok Nyukur Biar Sekeren Ganjar' di Jakarta, Kamis.
Dia pun mengenang peristiwa kemenangan Jokowi-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 2012. Kemenangan mereka karena kekompakan sukarelawan, kader dan masyarakat.
"Ingat, tahun 2012 Pak Jokowi tidak punya apa-apa, dengan Pak Ahok melawan Pak Fauzi Bowo (petahana) kita bisa menang dan saya salah satu Ketua Tim Pemenangan juga," kata Ketua DPRD DKI Jakarta itu.
Baginya, jabatan di pemerintahan tak kekal dibawa mati, tetapi hanya titipan dari Allah SWT untuk kepentingan masyarakat.
"Jabatan bukan untuk dibawa mati, jabatan adalah titipan. Jadi, saya maju ke depan untuk belajar lebih banyak lagi. Jadi, saya minta kepada Bapak-Ibu sebagai kader PDI Perjuangan yang ada di sini ataupun yang pro kepada Ganjar-Mahfud jangan sombong," ucap caleg DPR RI Dapil 2 ini.
Prasetyo pun memberikan kisi-kisi kepada para pendukungnya dalam menghadapi potensi politik uang (money politic) saat Pilpres 2024.
Ia menyarankan, jika para relawan Ganjar-Mahfud mendapat tawaran duit dari rival politik, duitnya dapat diterima, tetapi pilihannya tetap pada pasangan nomor urut tiga.