KH DR Idham Chalid, 10 Tahun Melawan Stroke
Kamar Dibikin seperti RS, Perawat Siaga 24 JamSenin, 12 Juli 2010 – 11:13 WIB
Meskipun lumpuh, ayahnya sering dikunjungi rekan-rekannya. Biasanya, jika ada teman datang, almarhum suka menangis atau mengkedipkan matanya untuk berkomunikasi.
Dikatakan Syaiful, ayahnya sangat suka dengan anak kecil. Bahkan, sebagian rumahnya dijadikan sebagai kelas bagi anak TK. "Dulu waktu membangun gedung baru, TK kekurangan kelas. Akhirnya bapak bilang pakai aja rumahnya," katanya.
Syaiful sangat ingat pesan yang ditekankan orang tuanya ketika masih hidup. Pesan tersebut adalah mempertahankan Darul Maarif sebagai sekolah sosial dan tidak boleh dikomersilkan. Pesan tersebut tentunya sangat berat dilakukan. Untuk itu, uang sewa ruko di Jalan RS Fatmawati digunakan untuk mensubsidi sekolah.